IELTS menjadi salah satu syarat untuk studi lanjut khususnya diluar negeri. Umumnya band score yang dibutuhkan berada di range minimal 6.5 atau 7.0 namun bisa ada syarat khusus dari jurusan yang dituju. Ujian IELTS ada 4 macam yaitu Listening, Reading, Writing dan Speaking. Kebanyakan dari kita terlalu fokus terhadap persiapan dirangkaian test dan melupakan persiapan sekunder yang ternyata berdampak besar di saat test.
- Paspor/KTP
Mengikuti test IELTS, peserta harus memiliki kartu identitas. Disarankan buat teman-teman agar menggunakan paspor daripada KTP untuk ditunjukkan saat registrasi. Resiko pemakaian paspor lebih kecil daripada KTP, jika menggunakan paspor yang dicek hanya fotonya saja tapi jika menggunakan KTP tanda tangan teman-teman akan dicek dan harus sama persis titik dan lekukan-lekukan untuk bisa ikut test. Jika dianggap tidak sesuai maka teman-teman tidak bisa ikut.
- Membiasakan diri menggunakan pensil HB
Biasanya kalau test-test kita umumnya menggunakan pensil 2B tapi IELTS menggunakan pensil HB yang teksturnya lebih keras daripada 2B. Kenyamanan alat tulis biasanya memengaruhi kenyamanan menulis juga. Oh ya saat test semua alat tulis disediakan oleh penyelenggara IELTS.
- Menulis rapi
Ternyata kerapihan dalam menulis sangat penting loh. Hampir seluruh test IELTS ‘memaksa’ kita agar memiliki tulisan yang dapat dibaca oleh examiner. Jika teman-teman memiliki tulisan yang kurang rapi, jangan lupa berlatih menulis lebih rapi dan mudah dibaca.
- Kroscek lembaga tempat test IELTS
Setiap penyelenggara memiliki fasilitas yang terstandar namun tentu memiliki karakteristiknya masing-masing. Teman-teman mengecek review terhadap fasilitas dan pelayanan yang diberikan demi kenyamanan saat test berlangsung.
- Menggunakan baju warna cerah
Tidak ada disebutkan sih hal ini akan berpengaruh terhadap nilai hanya mungkin ini dapat membantu teman-teman saat akan menghadapi examiner saat speaking test. Warna cerah dapat membuat teman-teman terlihat fresh dan cerah serta dapat memancarkan mood yang baik juga sehingga dapat memungkinkan tendensi yang teman-teman rasakan berkurang.
- Cek jadwal test
Hal ini menjadi krusial untuk teman-teman yang punya target beasiswa atau sejenisnya yang membuat teman-teman harus segera test. Biaya test IELTS dapat dikatakan tidak terlalu murah sekitar 2.9 juta Rupiah sehingga pendaftarnya tidak sebanyak TOEFL. Bisa saja test yang teman-teman daftarkan dibatalkan karena tidak mencapai jumlah minimum peserta. Jadi pastikan bahwa jadwalnya akan terlaksana.
- Tidak banyak minum
Ruangan test biasanya akan sangat dingin dan teman-teman saat sarapan jangan terlalu banyak minum agar saat ditengah test tidak ingin ke toilet. Selain tidak fokus, jika teman-teman ke toilet tidak ada penambahan waktu pengerjaan dan teman-teman harus scan sidik jari lagi dipintu masuk seperti saat awal registrasi.
Mungkin itu saja dulu. Jika ada yang mau memberi tips lagi komen dibawah yaa…