Pemimpin Tanpa Perubahan Hanyalah Ilusi Tanpa Disadari

Masing-masing manusia adalah pemimpin mulai dari dirinya sendiri hingga orang lain. Tentu, pemimpin seharusnya tidak jauh dari istilah perubahan dalam artian positif. Perubahan selalu beriringan dengan adaptasi dan inovasi. Namun, bagaimana jika seorang pemimpin hanya “stuck” dan tidak melakukan apapun untuk berubah?

Pemimpin yang tidak mampu berubah hanyalah sebuah ilusi. Mereka terlihat seperti pemimpin, tetapi pada kenyataannya, mereka tidak membawa masyarakat, organisasi, bahkan dirinya sendiri menuju ke arah yang lebih baik. Apakah hal tersebut banyak? Tentu sangat banyak dan memprihatinkan.

Konsep kepemimpinan seperti itu perlu diubah. Untuk memudahkan bagaimana seseorang – yang memimpin dirinya pribadi maupun yang memimpin orang lain – untuk berubah, dapat menggunakan teknik “Theory of Change”. Teori ini memberikan kerangka kerja yang jelas dan logis sehingga seseorang mudah dalam memahami dan mengimplementasikan apa yang seharusnya dilakukan.

Teori ini memiliki beberapa poin yaitu perumusan masalah, sumber daya/input, kegiatan, output, outcome, dan impact. Masing-masing individu dapat menuliskan semua goals perubahan yang diharapkan. Setelah itu, tiap goals dianalisis apa saja akar masalahnya dan sumber daya apa saja yang harus ada. Dari berbagai sumber daya yang ada, mulai dilakukan kegiatan yang mampu menunjang ke arah goals dan menghasilkan output secara langsung dari kegiatan tersebut. Setelah beberapa waktu, mulai terlihat outcome dari kegiatan yang dilakukan. Jika kegiatan positif tersebut secara konsisten dilakukan, impact akan tercapai. Inilah yang dinamakan goals dan inilah hasil dari perubahan

Perubahan yang dilakukan dapat berguna untuk implentasi terhadap diri sendiri ataupun organisasi dan masyarakat luas. Tidak perlu tergesa-gesa untuk membuat perubahan besar, mulai dari hal kecil maka perlahan hal besar akan terjadi dengan sendirinya. Lesgo!