Setiap wilayah yang ada dibelahan dunia tentulah memiliki ciri khas masing-masing sehingga menjadikan wilayah tersebut berbeda dengan yang lainnya . ‘Keunikan’ menjadi hal yang hampir wajib dimiliki agar suatu daerah mudah dikenang kala orang telah mengunjungi daerah tersebut baik dari segi wisata, budaya, sejarah, hingga kuliner misal Aceh dengan tari samannya, Yogyakarta dengan gudegnya , hingga Papua dengan raja ampatnya, tak terkecuali Kota Pontianak.
Kota Pontianak mendapat julukan Kota Khatulistiwa, yang berarti menjadi satu satunya Kota Besar yang dilalui garis Khatulistiwa, tidak heran jika suhu di Pontianak agak lebih tinggi dibanding daerah lain, terlebih di musim Kulminasi Matahari tiap 21-23 Maret dan September.
Kota Seribu Warung Kopi juga disematkan kepada Pontianak sebab hampir disetiap sudut jalan Kota Pontianak berdiri warung kopi yang dikunjungi semua kalangan masyarakat,bahkan Jalan Gajah Mada sudah diresmikan sebagai GM Coffe Street. Salah satu warung Kopi terkenal yaitu Asiang dan Aming.
Tidak hanya itu yang menjadikan Pontianak terkenal dengan khasnya . Satu hal lagi yang mendunia namun masih banyak yang belum mengetahui bahwa hal ini menjadi salah satu khas Pontianak yaitu Aloevera atau Lidah Buaya. Siapa yang tidak tahu manfaat dari aloevera bagi kesehatan bahkan bagi perawatan tubuh.
Aloevera kaya akan kandungan gizi seperti asam amino, vitamin, mineral, polisakarida dan komponen lainnya yang tentunya bermanfaat banyak bagi kesehatan. Aloevera dapat mencegah inflamasi, jamur, bakteri, dan memproses regenerasi sel dalam tubuh serta dapat digunakan sebagai nutrisi pendukung penyakit kanker dan HIV/AIDS.
Mengapa lidah buaya menjadi ciri khas Kota Pontianak ? Jawabannya karena salah satu lidah buaya terbaik ada di Kota Pontianak, tepatnya di Kecamatan Pontianak Utara. Ukuran lidah buaya di Pontianak bisa mencapai 0.75-1,2 kilogram.
Hal yang menjadikan lidah buaya Pontianak lebih istimewa dibanding daerah lainnya yaitu struktur tanah yang notabennya gambut dan paparan sinar matahari di wilayah Pontianak Utara atau dekat dengan Tugu Khatulistiwa sehingga pertumbuhan lidah buaya Kota Pontianak lebih baik dibanding daerah lainnya.
Pemerintah juga sudah mendukung Lidah Buaya sebagai salah satu komoditi utama Kota Pontianak. Melalui Aloevera Center, yang terletak di Jl.Budi Utomo Kelurahan Siantan Hulu Kecamatan Pontianak Utara, Lidah Buaya dibudidayakan dan dikembangkan menjadi oleh oleh khas Pontianak seperti dodol, minuman, coklat, produk kecantikan dan masih banyak lagi. Tidak hanya itu, Lidah Buaya Pontianak juga sudah diekspor ke negeri tetangga.
Penting bagi pemerintah dan masyarakat untuk melestarikan kekhasan yang dimiliki daerah nya masing-masing agar tetap menjadi nilai yang dapat ditonjolkan disetiap daerahnya.