Semua Orang Berhak Bermimpi

Sesuatu yang besar pastilah berawal dari kecil. Sebab semua bertahap. Ibarat mendaki dimulai dari bawah, hingga akhirnya sampailah di puncak tertinggi. Dia yang saat ini berada di puncak pastilah pernah berada di bawah. Semua memang di mulai dari bawah, dari tingkatan terendah. Seperti bayi yang kemudian tumbuh besar dan menjadi dewasa. Semua pernah berada di bawah, tidak ada sukses yang datang dengan tiba-tiba. Semua memerlukan proses. Benar bukan? Tidak ada sesuatu pun yang instan di dunia ini. Tidak ada hal yang besar dengan tiba-tiba. Hal besar pastilah datang dari hal kecil. Sebab semua pastilah melewati sebuah tahapan yang dinamakan proses, termasuk kamu. Jadi sudah siapkah kamu untuk berproses? Setiap pribadi itu unik. Setiap individu itu luar biasa. Sebab kalian tidak pernah terlahir sia-sia. Tidak ada insan yang diciptakan dengan sia-sia. Tuhan tidak pernah menciptakan sesuatu dengan alasan yang tidak jelas.

Kita memang tidak dilahirkan dengan sempurna, tidak ada manusia yang sempurna di muka bumi ini. Sebab kesempurnaan hanya milik Tuhan. Ketidak-sempurnaan bukan alasan merasa rendah apalagi tidak berdaya. Karena semua manusia diciptakan sama, sama-sama terlahir sepaket. Lengkap dengan kekurangan serta kelebihan masing-masing. Kamu mungkin pernah merasa bukan siapa-siapa, tidak punya apa-apa, lalu berpikir bahwa kamu tidak berhak untuk bermimpi. Merasa tidak pantas bahkan tidak punya hak sama sekali untuk bermimpi. Benar? Jika diam-diam jawabmu adalah iya. Maka bacalah tulisan ini sampai selsai. Jangan di skip, apalagi di close. Sebab melalui tulisan ini saya akan berusaha menyadarkanmu bahwa tidak peduli siapa kamu, kamu tetap berhak melangitkan mimpi. Karena sejatinya setiap dari kita punya kesempatan yang sama, sama-sama berhak bermimpi. Merajut asa, menggapai prestasi.

Saat merasa bukan siapa-siapa, tidak punya apa-apa. Merasa tidak berguna, lantas berpikir tidak ada harapan. Kamu mungkin melupakan sesuatu. Mau tahu apa? Kamu adalah makhluk dari Sang Kuasa. Tuhan tidak akan diam, Dia akan selalu bersama hambaNya yang mau berjuang dengan sebenar-benarnya perjuangan. Usaha yang selalu melibatkan Sang Kuasa tidak akan pernah jadi sia-sia. Tidak percaya? Buktikan sendiri! Dan jadilah bagian dari seorang yang telah memetik keajaiban. Keajaiban datang dari ketidak-mungkinan. Kamu masih punya Tuhan, Dia akan selalu membersamaimu. Ingat baik-baik. Lagipula apa kamu tahu? Dia yang saat ini adalah siapa, berada di posisi teratas, di puncak tertinggi pun pernah menjadi bukan siapa-siapa. Mereka pernah berada di posisimu saat ini. Merasa bukan siapa-siapa, tidak punya apa. Merasa tidak berdaya dalam menghadapi setiap rintangan. Mereka yang saat ini berhasil menyandang gelar sukses adalah dia yang berhasil menapik semua ragu, menghapus takut, serta mengalahkan gelisah kemudian bertindak sebagai bagian dari usaha.

Orang sukses adalah dia yang selalu melangitkan harapan dalam doa terbaik, percaya akan setiap ketentuan Sang Kuasa. Meyakini dengan segenap hati apa yang telah Tuhan tentukan adalah yang terbaik. Orang sukses adalah dia yang tidak pernah menyerah. Melakukan segala cara terbaik. Dia tidak sampai di posisi ini dengan cuma-cuma, pernah merasakan pahit serta asam-manisnya berjuang. Bahkan bukan tidak mungkin pernah merasakan bagaimana tidak enaknya bertemu kegagalan. Tapi apa dia menyerah? Tidak, dia sama sekali tidak pernah menyerah. Jatuh, kemudian bangkit lagi, jatuh, bangun. Begitu terus sampai keberhasilan datang menghampiri. Begini, ya… Sebelum menjadi orang tua, Ayah dan Ibumu pastiah pernah merasakan menjadi anak. Pendidik pastilah pernah menjadi peserta didik. Sebelum menjadi tenaga pengajar, seorang pengajar pastilah pernah menjadi pelajar. Guru pernah berada di posisi sebagai murid. Seorang pemimpin besar bukan tidak mungkin pernah merasakan bagaimana rasanya menjadi bawahan. Mereka yang saat ini berada di atas, di puncak. Tidaklah melewati semua dengan mudah. Mereka adalah orang-orang hebat yang berhasil melewati semua, segala rintangan dalam jalan yang membawa mereka menemukan keberhasilan. Sukses adalah hadiah dari kegigihan serta tekad mereka yang begitu kuat. Jangan lihat mereka yang sekarang. Tapi cobalah untuk melihat bagaimana mereka terdahulu.

Perjuangan serta pengorbanan yang telah mereka lalui tidak bisa dianggap remeh, apalagi enteng. Semua tidak pernah mudah, selalu ada rintangan di setiap langkah. Bahkan terkadang mereka harus mencari jalan yang baru. Belajarlah dari kegigihan serta ketangguhan mereka. Ketangguhan saat bangkit ketika terjatuh, kala memilih tetap melangkah di saat harus melewati jalan terjal. Saat memutuskan untuk tetap melangkah meski harus tertatih. Milikilah tekad kuat serta semangat membara seperti mereka. Tidak harus melewati jalan yang sama memang, tapi setidaknya contohlah mereka dalam berproses menjadi manusia hebat.

 

Abdul Rozak

Bakti Nusa 9 Surabaya